VERB PHRASES
Verb phrases atau frase verba adalah frase yang tersusun dari verba utama ditambah dengan auxiliaries, adverbs, adverb phrases (or clauses), prepositional phrases, atau object. Dalam kalimat, frase verba berfungsi sebagai predikat.
Verb phrases atau frase verba adalah frase yang tersusun dari verba utama ditambah dengan auxiliaries, adverbs, adverb phrases (or clauses), prepositional phrases, atau object. Dalam kalimat, frase verba berfungsi sebagai predikat.
Pada dasarnya, verb phrase merupakan kata kerja berbentuk
frase sehingga tidak hanya ditulis hanya satu kata kerja saja.
Contoh:
- I havea
pencil.
- I have
boughta pencil.
- I
like the music.
- We
will meet at the library at 3:30 p.m. Henry made my coach very proud
- You
must go right now
- I’m
is writing financial reports provided by the employer, etc.
Di kalimat pertama, kita menjumpai verb yaitu have.
Sedangkan, di kalimat yang kedua, kita menjumpai verb phrase yaitu have bought.
Phrase atau frase tentu tidak hanya terdiri dari satu kata saja bukan? So kalau
begitu, kesimpulannya adalah verb phrase merupakan verb yang tidak hanya
terdiri dari satu kata. Namun, tetap berfungsi sebagai verb.
Beberapa verb phrase antara lain adalah, is watching, is
sleeping, was taking, have taught, have been sleeping, dan masih banyak lagi.
Menggunakan penjelasan di bawah ini, saya akan menjabarkan apa saja
bentuk-bentuk verb phrase di dalam bahasa Inggris.
Auxiliary Verb (Be) + Present Participle (-Ing form)
Auxiliary verbs (be) disini maksudnya adalah is, am, are,
was, dan were. Sedangkan present participle yaitu kata kerja yang ditambahkan
akhiran –ing. Bentuk ini digunakan pada present dan past continuous tense.
Contoh:
- I was
sleepingwhen you called me.
- She is
takinga bath.
- He is
talkingwith me.
Anda bisa lihat kata yang saya garisbawahi. Di dalamnya
terdapat be verbs ditambah dengan present participle. Itulah verbs phrase.
Auxiliary verb (have) + Past Participle (Verb 3)
Auxiliary verbs disini terbagi menjadi dua yaitu have, has,
dan had (past). Sedangkan past participle, biasa kita kenal dengan sebutan kata
kerja bentuk ketiga. Bentuk seperti ini digunakan untuk present dan past
perfect. Seperti contoh di atas, yang saya garis bawahi berikut ini merupakan
verb phrase.
Contoh:
- I have
plannedto go to Europe.
- She has
cleanedthe room.
- They had
takenthe medicine.
Auxiliary verb (have been) + Present Participle (-Ing
form)
Selanjutnya, kita menggunakan auxiliary verbs dengan cakupan
have been, has been, dan had been (past). Kemudian ditambah dengan present
participle atau kata kerja berakhiran –ing. Ini merupakan bentuk dari present
dan past perfect continuous tense.
Contoh:
- She has
been waitingfor you for three hours.
- They had
been cleaningthis room.
- I have
been stayingin this house for these three years.
Modal Verb + Main Verb
Modal verb yaitu, can, could, may, might, must, shall,
should, will, would. Sementara main verb adalah kata kerja utama.
Contoh:
- I can
speak
- She will
workwith me.
- She might
beyounger than me.
So, teman-teman, itulah berbagai bentuk dari verb phrase.
Semoga penjelasan di atas dapat bermanfaat bagi Anda. Ingat, verb phrase adalah
frase yang fungsinya sebagai verb atau kata kerja
TENSE
-
Simple Present Tense
Simple Present Tense digunakan untuk menyatakan sesuatu hal
yang terus-menerus dilakukan, kegiatan sehari-hari, dan juga untuk menyatakan
atau menyebutkan suatu fakta atau kebenaran umum. Dalam Simple Present Tense,
kata kerja (verb) yang digunakan adalah kata kerja (verb) bentuk awal.
Rumus dan Contoh Kalimat Simple Present Tense
Mengekspresikan kalimat Simple Present Tense yang
menggunakan kata kerja (VERB)
(+) Subject + Verb 1 + Object
(-) Subject + DON’T / DOESN’T + Verb 1 + Object
(?) DO / DOES + Subject + Verb 1 + Object?
(?) Question Word + DO/ DOES + Subject + Verb 1?
-
Present Continuous Tense
Tense ini digunakan untuk menyebut perubahan bentuk kata
kerja berdasarkan waktu terjadinya. Dalam pengertian Present Continuous Tense
merupakan tense bentuk yang menunjuk pada tindakan yang sedang berlangsung
sekarang atau ketika pembicaraan itu sedang berlangsung. Jadi tindakan itu
sudah dimulai, dan belum berakhir ketika pembicaraan itu berlangsung. Selain
itu, tense ini juga bisa digunakan untuk bentuk tindakan yang berlangsung hanya
untuk jangka waktu yang singkat. Kita juga bisa menggunakan tense ini untuk
membicarakan suatu perubahan atau perkembangan yang sedang berlangsung dalam
rentang waktu yang lama. Selain itu, tense ini juga bisa dipakai untuk menyebut
suatu tindakan yang akan di dilakukan di masa depan (perencanaan). Umumnya,
tense ini juga biasa disebut Present Progressive Tense.
Berikut rumus present continuous tense untuk membuat
kalimat-kalimat
- Positif:
subject + to be (am, is, are) + Verb – ing + object
Contoh : I am watching TV now
- Negatif
:
subject + to be + not + verb – ing + object
Contoh : Mr. Khanafi is not going to Jakarta atau
Mr. Khanafi isn’t going to Jakarta
- Tanya
:
to be + subject + verb – ing + object
Is Mrs. Annisa cooking in the kitchen ?
III. Present
Perfect Tense
Present Perfect Tense menekankan pada PERFECT nya itu.
Perfect kan artinya “sempurna”. Bukan sempurna karena cantik seperti Gita
Gutawa, tetapi sempurna yang berarti “selesai, sudah, beres, baru saja usai,
dsb”. Jadi, kalau Anda menekankan pada “SUDAH” nya itu maka gunakanlah Present
Perfect Tense ini. Contoh yang paling mengena misalnya: Dia baru saja pergi
(She has just gone).
Rumusnya Present Perfect Tense begini:
Positif: S + have/has + V3
Negatif: S + have/sas Not + V3
Tanya: Have/has + S + V3
Nah, setelah Subject (S) maka pakai “have” atau “has” sesuai
pasangannya. Have dalam konteks ini artinya adalah: sudah, telah, barusan. Yang
aneh dalam bahasa inggris Have + ES bukan Haves tetapi HAS. Jadi pasangannya
begini:
He, She, It, John, Merry, Mufli : Has
You, We, They, Ellen and Budi: Have
-
Present Perfect Continuous
Present perfect continuous tense digunakan untuk menyatakan
tindakan atau peristiwa yang sudah mulai terjadi pada waktu lampau dan masih
sedang berlangsung sampai sekarang.
Pola kalimat:
(+) S + have/has + been + V-ing
(-) S + have/has + not + been + V-ing
(?) Have/has + S + been + V-ing
-
Simple Past Tense
Simple past tense adalah suatu bentuk kata kerja sederhana
untuk menunjukkan bahwa suatu peristiwa/ kejadian yang dilakukan pada masa
lampau dan diketahui pula waktu terjadinya peristiwa atau kejadian tersebut.
Rumus simple pas tense
Rumus simple past tense ada 2, yaitu rumus simple past tense
(verbal) dan (nominal);
- Verbal
(+) S + Verb-2 + O + adverb
(- ) S + did + not + Verb-1 + O + adverb
(?) Did + S + Verb-1 + O + adverb ?
2.
Nominal
(+) S + tobe-2 (was/ were) + Complement (adjective/ noun
(pronoun)/ adverb )
(- ) S + tobe-2 (was/ were) + not + Complement (adjective/
noun (pronoun)/ adverb )
(?) Tobe-2 (was/ were) + S + Complement (adjective/ noun
(pronoun)/ adverb ) ?
-
Past Continuous Tense
Dalam Pengertiannya Past Continuous Tense mengungkapkan tindakan
di masa lalu yang sedang berlangsung. tindakan kadang dapat juga disela oleh
sesuatu. bentuk tenses bahasa inggris ini disebut juga Past Progressive Tense.
Past continuous Tense ini dibentuk dengan bantuan “to be”
kata kerja, dalam bentuk lampau, ditambah dengan present participle dari kata
kerja (dengan-ing akhir).
Rumus past continuous tense untuk membuat kalimat
Positif (+)
Subject + to be (was/were) + verb-ing + object
Negatif (-)
Subject + was/were + not + verb-ing + object
Tanya (?)
– was/were + subject + verb-ing + object ?
VII. Past Perfect
Tense
Past perfect tense digunakan untuk menghubungkan kegiatan
yang terjadi pada waktu lampau sebelumnya dengan kegiatan yang terjadi
pada waktu lampau setelahnya. Perhatikan contoh di bawah ini:
I had eaten when she came to my house. ( Saya sudah makan
ketika dia datang kerumahku).
Pada contoh di atas, terdapat dua kegiatan yang sama-sama
terjadi pada masa lampau. “she came to my house” adalah kegiatan yang terjadi
pada waktu lampau, sebelum kegiatan ini terjadi, ada kegitan lain yang lebih
dulu selesai sebelum kegiatan tersebut, yaitu “ makan/eat pada kalimat “I had
eaten”.
Pola kalimat:
Positif :
Subject + had + V3
Negative : Subject + had
+ not + v3
Pertanyaan : Had + subject + V3 + ?
VIII. Past Perfect
Continuous Tense
Past perfect continuous tense digunakan untuk menyatakan
peristiwa atau kegiatan yang telah dan sedang berlangsung sebelum peristiwa
lain terjadi di masa lampau.
Pola kalimat:
(+) S + had + been + V-ing
(-) S + had + not + been + V-ing
(?) Had + S + been + V-ing
-
Simple Future Tense
Dalam membuat suatu kalimat, tentu tidak cukup dengan
mengungkapkan kejadian saat ini saja. dalam mengekspresikan sesuatu, perlu juga
mengungkapkan apa yang telah terjadi atau apa yang akan terjadi. Untuk
mengungkapkan yang akan terjadi di masa depan, kita membutuhkan future tense.
Di antara semua bentuk Future tense, Simple Future Tense adalah yang paling
umum digunakan dalam banyak situasi, contoh ketika kita membuat janji, prediksi
atau rencana. Dalam pengertian Simple Future Tense biasa disebut juga dengan
Present Future Tense.
Rumus Simple Future Tense
- Positif
Subject + will/shall + verb I + object
Subject + am/is/are + going to + verb I + object
2.
Negatif
Subject + will/shall + verb I + object
Subject + am/is/are + not + going to + verb I + object
3.
Pertanyaan
Will/shall + subject + verb I + object
Am/is/are + subject + going to + verb I + object
-
Future Continuous Tense
Pengertian Kalimat Future Continuous tense pada umumnya
digunakan untuk menandakan bahwa kita akan berada ditengah-tengah suatu
kejadian dalam waktu tertentu di masa depan. Future Continuous dikenal juga
dengan sebutan Present Future Continuous.
Kalimat Future Continuous tense juga memiliki 2 bentuk yaitu
“will” dan “going to” memiliki makna yang sama dan bisa saling menggantikan
saat digunakan. Berbeda dengan penggunaan pada simple future tense.
Berikut rumus future continuous tense
- Kalimat
Future continus tense positif (+)
Subject + will/shall + be + verb-ing + object
2.
Kalimat future continuous tense negatif (-)
Subject + will/shall + not + verb-ing + object
3.
Kalimat future continuous tense interrogative
atau kalimat tanya (?)
Will/shall + subject + be + verb-ing + object
-
Future Perfect Tense
Future Perfect Tense digunakan untuk menyatakan sesuatu yang
“Sudah terjadi, tetapi AKAN”. Akan sudah gitu loh. Kalau Anda buka lagi
pelajaran bahasa Inggris tentang Future Continuous Tense maka Future Perfect
Tense ini pun akan sangat mudah difahami. Siapa bilang “sudah” itu hanya dulu?
Sudah bisa juga “akan”!. Future artinya Akan, Perfect artinya sudah
Rumus Future Perfect Tense
Positif: S + will + have + V3
Negatif: S + will + not + have + V3
Tanya: Will + S + have + V3
XII. Future Perfect
Continuous Tense
Biasanya dalam kehidupan sehari hari kita akan menggunakan
kalimat kalimat dengan struktur Future Perfect Continuous tense bahasa inggris
ini dengan tujuan untuk menceritakan kejadian kejadian yang akan berlangsung
pada waktu tertentu di masa depan.
Berikut ini adalah rumus yang digunakan untuk membuat
kalimat dengan struktur Future continues tense secara tepat dan sesuai dengan
grammar yang berlaku.
- Rumus
untuk kalimat positif (+)
Subject + shall/will + have + been + verb-ing + object
2.
Rumus untuk kalimat negatif (-)
Subject + shall/will + not + have + been + verb-ing + object
3.
Rumus untuk kalimat interrogative atau kalimat
tanya (?)
Shall/will + subject + have + been + verb-ing + object?
Sumber:
0 komentar:
Posting Komentar